Selasa, 08 Januari 2019

TEKANAN GAS PADA PROSES PERNAPASAN MANUSIA

Tekanan gas di sistem pernapasan manusia

dapat terjadi akibat perubahan volume
paru-paru kita. Bila volume paru-paru membesar, tekanan akan turun dan udara
masuk ke paru-paru. Bila volume paru-paru menurun, tekanan akan naik dan udara keluar
paru-paru


Hukum gas ideal yang menyatakan bahwa:

pV = nRT

p = nRT / V

dimana:

p = tekanan

V = volume

n = jumlah molekul

R = konstanta gas ideal

T = suhu


Dari sini terlihat bahwa tekanan (p)
berbanding terbalik dengan volume (V) artinya, bila volume meningkat
(mengembang), maka tekanan akan menurun. Sebaliknya, bila volume menurun
(mengempis), maka tekanan akan naik.


Prinsip perubahan tekanan akibat perubahan
volume ini terjadi pada saat kita bernafas. Udara akan bergerak dari tempat
dengan tekanan tinggi menuju ke tempat bertekanan rendah. Dengan mengatur
volume paru-paru, kita bisa mengatur tekanan udara di paru-paru, dan pada
akhirnya mengatur apakah udara keluar atau masuk di tubuh kita.


Saat kita menarik nafas, diafragma akan
bergerak ke atas, volume paru-paru akan meningkat, dan tekanan udara di paru-paru
akan menurun. Akibatnya, udara dari luar tubuh kita akan masuk ke dalam
paru-paru.


Demikian pula sebaliknya, saat kita menghembuskan
nafas, diafragma akan bergerak turun, volume paru-paru akan berkurang, dan tekanan
udara di paru-paru akan meningkat. Akibatnya, udara di dalam tubuh kita akan
tertekan sehingga keluar dari paru-paru.

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/13902478#readmore

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

RUMUS CEPAT RAMBAT BUNYI

Rumus Cepat Rambat Bunyi Bunyi memerlukan waktu untuk merambat dari satu tempat ke tempat lain.  Secara matematis, cepat rambat bunyi...